Perkembangan media
pembelajaran semakin maju seiring dengan laju ilmu pengetahuan dan teknologi.
Salah satu bentuk yang nyata adalah munculnya berbagai bentuk produk teknologi
informasi yang digunakan oleh masyarakat. Hampir seluruh ini
kehidupan baik itu bidang sosial, ekonomi, budaya bahkan agama tidak lepas dari
tuntutan pemanfaatan teknologi informasi.
Manfaat teknologi informasi (internet) dalam dunia
pendidikan:
1. Untuk kepentingan administrasi dan
manajemen pendidikan di tiap sekolah. Dengan begitu administrasi pendidikan
yang mencakup lalu lintas informasi pendidikan bisa dilaksanakan dengan mudah,
cepat dan lebih murah.
2. Penggunaan internet untuk alat
pembelajaran dan sumber belajar. Dengan internet guru dan siswa lebih mudah
terbantu dalam sistem belajar-mengajar dan dapatdiramu dengan unsur
hiburan yang sesuai dengan materi, sehingga anak semakin suka.
3. Pelajar melakukan komunikasi
dengan sumber ilmu secara luas bila dibandingkan dengan hanya menggunakan media
konvensional. Sehingga meningkatkan aktivitas pembelajaran standarisasi dan
learning outcomes baik kuantitas maupun kualitas. Kemudian dengan teknologi ini
dapat menunjang seorang pelajar yang mengalami keterbatasan ruang dan waktu
untuk dapat menikmati pendidikan, misalnya dalam bentuk komunikasi
melalui email, mailing list dan chatting.
Kelebihan dan kekurangan internet
Kelebihan internet :
·
Media online dari segi waktu sangat
cepat dalam menyampaikan berita dan informasi.
·
Media online juga mempunyai audio
visual dengan melakukan streaming.
·
Praktis dan fleksibel dalam
mengakses informasi.
Kekurangan internet :
· Tidak selalu tepat karena mengutamakan
kecepatan dalam informasi yang dimuat dalam media online tidak
seakurat media lain.
· Penyajiannya dalam bentuk bahasa
Inggris sehingga, tidak semua orang bisa dengan mudah menggunakan dan
mengakses dengan menggunakan layanan tersebut, khususnya bagi yang
tidak menguasai bahasa Inggris.
Dampak yang dapat ditimbulkan dari Internet
Dampak positif :
· Internet sebagai media komunikasi,
pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh
dunia.
· Media pertukaran data, dengan
menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web
– jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat
saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
·
Media untuk mencari informasi atau
data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu
sumber informasi yang penting dan akurat.
· Kemudahan memperoleh
informasi yang ada di internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi.
·
Sebagai lahan informasi untuk
bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
Dampak negatif :
·
Pornografi. Kebebasan mengakses
internet. Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan
yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
·
Menimbulkan rasa malas pada anak.
· Violence and Gore Kekejaman dan
kesadisan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka
para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat ‘menjual’ situs
mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
·
Meluasnya perjudian.
Contoh Kasus
Internet dapat menyebabkan siswa menjadi malas dan
ketergantungan. Contoh kasus yang terjadi dibidang pendidikan misalnya,
Dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat.
Kita bisa mengamati keadaan di sekeliling kita mereka dengan bebas mengakses
intenet kapan pun dengan mudah. Sebetulnya ini memberikan dampak positif
yang cukup besar, tetapi tidak kalah besar dampak negatif yang
ditimbulkan untuk anak si pemilik rumah. Bukan karena bebasnya akses konten
porno, ini bisa dihindari dengan cara memblokir beberapa query. Tetapi yang
sangat berbahaya adalah menimbulkan rasa malas yang luar biasa terhadap anak.
Salah satu contoh, seorang anak ditugaskan gurunya untuk membuat sebuah contoh
surat undangan resmi, makalah, cerpen kemudian itu harus dicetak karena akses internet
di rumah tersedia, maka tersedia pula peluang untuk anak tidak mencoba
mengerjakan tugas dengan tangan sendiri, sangat gampang dia mencari beberapa
contoh tersebut di internet dan tinggal mengcopy dan mencetaknya. Nah inilah
yang kami maksud bahwa internet memberikan dampak malas terhadap anak, sehingga
jika ini berkelanjutan maka anak tidak akan berkembang pola pikirnya.
Peran Pendidikan Agama Islam dalam
mengantisipasi munculnya dampak negatif dalam
perkembangan ilmu teknologi informasi
Dalam Al-qur’an Surat Adz-Zariyat : 56,
“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia
kecuali supaya mereka menyembah-Ku”.
Pelaksanaan pendidikan agama yang diberikan untuk
menjadikan manusia yang memiliki moral dan akhlaqul karimah sehingga mampu mengarahkan minat
untuk terus belajar mencari ilmu untuk mempersiapkan hidupnya. Pada akhirnya
tujuan pendidikan Islam itu tidak terlepas dari tujuan nasional yang
menciptakan manusia Indonesia seutuhnya, seimbang kehidupan duniawi dan
ukhrawi.
· Diadakan sosialisasi ataupun
seminar kaitannya dalam bidang perkembangan informasi. Masyarakat harus segera
disadarkan bahwa ancaman global khususnya kemajuan tekhnologi informasi dan
komunikasi kalau tidak dibarengi dengan benteng ilmu agama akan berakibat fatal
terhadap lajunya prilaku dekadensi moral. Rendahnya kemampuan memfilter mana yang
baik dan mana yang tidak baik inilah yang akan memunculkan berbagai tindakan
penyimpangan anak-anak didik.
· Mengarahkan pembelajaran pendidikan agama kepada setiap siswa
untuk berkomitmen terhadap ajaran agamanya.
·
Pemberian pendidikan agama tidak
hanya dalam bentuk teoritis tapi juga praktis sehingga dalam mewujudkan nilai-nilai moral yang
islami lewat pendidikan agama serta penanaman pendidikan agama dapat
maksimal.
·
Pembekalan ilmu agama sejak dini
harus dilakukan semaksimal mungkin. Anak-anak SD harus dibekali ilmu agama
lebih banyak. Salah satu yang bisa dijadikan solusi adalah revitalisasi
Madrasah Diniyah Awaliyah bagi anak-anak usia Sekolah Dasar.
·
Iman kepada Allah SWT, dengan keimanan
yang kuat, umat Islam akan mampu mengantisipasi dan menghadapi dampak negatif
dari perkembangan informasi yang hadir. Iman kepada Allah SWT akan menghadirkan rasa
takut untuk bermaksiat terhadap-Nya, dan rasa malu menghadirkan rasa takut
untuk bermaksiat terhadap-Nya, dan rasa malu untuk melakukan kerusakan
di bumi. Sebesar apapun serangan dampak negatif iptek umat Islam akan mampu
membentengi diri melalui peningkatan keimanan yang terus menerus. Pada dasarnya dampak negatif
iptek tidak akan terbendung, hanya diri kita lah yang harus
membentengi diri sebaik mungkin untuk menghadapinya.
Dalam mengikuti
lajunya arus perkembangan teknologi yang semakin maju, teknologi bisa membawa
manfaat namun terkadang teknologi bisa menjadi musuh yang sangat
berbahaya bagi kehidupan manusia, baik kehidupan dunia maupun akhirat, namun kemungkinan itu tergantung dari si pengguna teknologi dalam menghadapi
permasalahan seperti ini. Yang seharusnya menjadi perhatian, harus ada
batasan-batasan dan norma-norma yang harus mereka pegang teguh walaupun
masuk di dalam dunia maya. Dalam agama Islam sendiri tidak membatasi
seseorang untuk mencari dan menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi,
namun pendidikan Islam memberikan rambu-rambu untuk menjaga keselamatan
penggunanya.
Sumber:
Ana.2011. Hubungan Antara Pendidikan Agama Islam Dan Internet. http://blog.umy.ac.id/anadwiwahyuni/2011/11/14/hubungan-antara-pendidikan-agama-islam-dan-internet/. Diakses pada
tanggal 29 Desember 2012
lanjutkan ikhtiar ukhti
BalasHapus